Pertamina International Shipping Tanam 10 Ribu Mangrove untuk Pelestarian Lingkungan
![Pertamina International Shipping Tanam 10 Ribu Mangrove](https://infofilantropi.com/wp-content/uploads/2024/08/2AgustusIf-pertaminapis.png)
Dok.Pertamian International Shipping
INFOFILANTROPI.COM, JAKARTA – Dalam rangka memperingati Hari Konservasi Ekosistem Mangrove Sedunia yang jatuh pada bulan Juli, PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan menanam 10 ribu pohon mangrove di seluruh pesisir Indonesia.
Melalui program “BerSEAnergi untuk Laut”, PIS telah aktif menanam mangrove sejak tahun 2023 di berbagai wilayah operasi perusahaan serta anak usahanya yang tergabung dalam SH IML. Program ini bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dunia secara berkelanjutan.
Mangrove memainkan peran vital dalam keberlanjutan ekosistem pesisir. Selain berfungsi sebagai pelindung pantai dan penyimpan karbon, tanaman ini juga menyediakan habitat penting bagi kehidupan laut serta mendukung kesejahteraan masyarakat pesisir.
Dalam kunjungan Direktur Keuangan PIS, Diah Kurniawati, ke Terminal Tanjung Uban, PIS menanam lebih dari 3.000 pohon mangrove. “Penanaman ini memiliki potensi untuk menyerap 201 ton CO2e selama 20 tahun ke depan. Kami berharap kegiatan ini akan memberikan dampak positif pada masyarakat pesisir dengan meningkatkan biodiversitas dan ketahanan iklim,” ujar Diah.
Corporate Secretary PIS, Muh. Aryomekka Firdaus, menambahkan bahwa berdasarkan perhitungan internal PIS, setiap pohon mangrove dapat menyerap hingga 3,35 kg CO2 per tahun. Hutan mangrove yang terbentuk tidak hanya meningkatkan biodiversitas di kawasan pesisir tetapi juga mendukung keberlanjutan pendapatan masyarakat setempat.
Program “BerSEAnergi untuk Laut” adalah inisiatif Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PIS yang dirancang untuk melindungi laut dan mendukung kehidupan berkelanjutan bagi komunitas pesisir. Program ini sejalan dengan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) PIS tahun 2024, serta bertujuan untuk meningkatkan aspek bisnis hijau dan keberlanjutan.
Aryo menambahkan bahwa program ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) No. 13 tentang Penanganan Perubahan Iklim dan No. 14 tentang Menjaga Ekosistem Laut. Tema laut dipilih karena relevansi dengan wilayah operasional perusahaan.
Baru-baru ini, program “BerSEAnergi untuk Laut” memenangkan penghargaan kategori “Gold” ESG Communication dari PR Indonesia untuk kategori hubungan dengan masyarakat sekitar. Penghargaan ini diterima oleh PIS pekan lalu.
“Dalam mendukung agenda dekarbonisasi Pertamina Group dan pemerintah, PIS terus berinovasi dan berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan melalui berbagai program TJSL. Dengan menanam lebih dari 10 ribu pohon mangrove, PIS berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam melindungi masyarakat pesisir melalui peningkatan biodiversitas dan ketahanan iklim,” pungkas Aryo.