Berdasar Kalender Hijriah Global, Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadhan 2025 Jatuh Tanggal 1 Maret
![Ramadhan](https://infofilantropi.com/wp-content/uploads/2025/01/Malam-Bulan-Sabit-2f-1.jpg)
Bulat Sabit ( ilustrasi foto: freepik)
INFOFILANTROPI.COM, JAKARTA – – Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan jadwal ibadah umat Islam untuk tahun 2025 melalui sistem Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT). Berdasarkan maklumat yang dipublikasikan melalui akun Instagram Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah (@pwmjateng) pada Selasa (7/1/2025), awal Ramadan 1446 H akan jatuh pada Sabtu Pahing, 1 Maret 2025.
Penetapan ini merupakan implementasi pertama KHGT setelah diputuskan dalam Musyawarah Nasional Tarjih ke-32 di Pekalongan, Jawa Tengah, pada 23-25 Februari 2024. Keputusan bersejarah ini mulai diberlakukan sejak 1 Muharram 1446 Hijriah.
“1 Ramadan 1446 H jatuh pada hari Sabtu pahing, 1 Maret 2025 M; 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Ahad Legi, 30 Maret 2025; 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Rabu Kliwon, 28 Mei 2025 M; 9 Zulhijah 1446 H jatuh pada hari Kamis Pon, 5 Juni 2025 M; 10 Zulhijah jatuh pada hari Jumat Wage, 6 Juni 2025 M,” demikian dikutip dari unggahan Instagram @pwmjateng.
Penerapan KHGT oleh Muhammadiyah merupakan langkah strategis dalam upaya menyatukan penanggalan Islam secara internasional. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi perbedaan pelaksanaan ibadah, khususnya dalam penentuan waktu-waktu penting seperti puasa Arafah.
PWM Jateng menegaskan bahwa adopsi KHGT merupakan bentuk komitmen Muhammadiyah terhadap Islam berkemajuan. “Dengan adopsi KHGT, Muhammadiyah juga mengantisipasi tantangan perbedaan pemahaman dan budaya dalam menentukan hari-hari besar Islam serta memperkuat identitas global umat Islam,” tulis PWM Jateng.
Keputusan ini menandai era baru dalam penentuan kalender Islam di Indonesia, di mana Muhammadiyah mengambil peran aktif dalam upaya penyatuan kalender Islam global. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kepastian dalam pelaksanaan ibadah dan memperkuat persatuan umat Islam secara internasional.
Dengan penetapan ini, umat Islam khususnya warga Muhammadiyah telah mendapat kepastian waktu untuk mempersiapkan ibadah Ramadan, Idul Fitri, dan Idul Adha tahun 2025. Implementasi KHGT juga diharapkan dapat mendorong organisasi dan lembaga Islam lainnya untuk mengadopsi sistem serupa demi terciptanya kesatuan kalender Islam global.