BMH Resmikan Sumur Bor ke-194 di Malang: 800 Santri dan Warga Desa Sumberbening Kini Menikmati Akses Air Bersih

INFOFILANTROPI.COM, MALANG — Suasana haru dan syukur mewarnai Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pada hari Sabtu, 27 April 2025, Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Jawa Timur secara resmi meresmikan sumur bor ke-194, yang kini menjadi sumber air bersih utama bagi lebih dari 800 penerima manfaat yang terdiri dari santri, warga, serta sarana ibadah dan pendidikan.
Sumur bor tersebut merupakan bagian dari program “Sumur Kehidupan” BMH yang tersebar di berbagai wilayah pelosok Indonesia. Di Sumberbening, air bersih yang dihasilkan sumur kini mengalir ke pondok pesantren, Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), masjid, dan ratusan rumah warga.
Program ini menjadi angin segar bagi masyarakat yang selama ini hanya mengandalkan pasokan dari PAM swadaya, yang kerap mengalami gangguan, terutama saat musim kemarau tiba.
“Sebelumnya, kami harus antre panjang untuk mandi dan berwudhu. Kalau kemarau, airnya sering mati. Sekarang alhamdulillah, air lancar setiap hari,” ujar Ahmad Yani, seorang santri tahfidz yang telah menghafal 6 juz Al-Qur’an.
Bagi Ahmad dan ratusan santri lain, keberadaan air bersih tidak hanya berdampak pada kenyamanan fisik, tapi juga mendukung ketenangan dan fokus dalam proses belajar serta ibadah.
Sumur bor ini terwujud berkat kebaikan hati keluarga Ibu Eva Latifah, yang mewakafkan sebagian hartanya demi kemaslahatan umat. Wakaf ini menjadi amal jariyah yang mengalirkan pahala sekaligus manfaat dunia nyata yang luar biasa.
“Air bersih adalah kebutuhan dasar yang sangat mendesak. Melalui program ini, kami ingin memastikan tidak ada anak bangsa, khususnya para santri dan warga pelosok, yang kesulitan mengakses air bersih. Insya Allah, dari tempat ini akan lahir generasi Qur’ani yang sehat, cerdas, dan berdaya,” kata Imam Muslim, Kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh donatur yang selama ini telah membersamai perjuangan BMH dalam menyebarkan manfaat.
Menurutnya, program sumur bor bukan sekadar menggali tanah untuk air, tetapi juga menggali harapan, memperkuat ketahanan masyarakat, dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik.
“BMH akan terus bergerak. Menyebarkan kebaikan, menjangkau pelosok-pelosok negeri, dan menghadirkan air kehidupan untuk sebanyak mungkin saudara sebangsa,” pungkas Imam Muslim.
Tentang Program Sumur Kehidupan BMH
Hingga April 2025, BMH telah membangun 194 unit sumur bor di berbagai wilayah Indonesia, khususnya di daerah yang mengalami kesulitan air bersih seperti kawasan pesantren terpencil, perkampungan dhuafa, dan komunitas pendidikan Islam.
Setiap sumur dirancang dengan standar kelayakan, daya pompa memadai, dan jaringan distribusi air yang menjangkau rumah-rumah warga atau lembaga. Program ini menjadi bagian dari komitmen BMH untuk memberdayakan umat melalui pemenuhan kebutuhan dasar dan pembangunan berkelanjutan.