Air Berkah Mengalir, Kebahagiaan Melimpah: BMH Resmikan Sumur Bor ke-183 di Mojokerto
![Mojokerto](https://infofilantropi.com/wp-content/uploads/2024/12/mojokertobmh.jpg)
INFOFILANTROPI.COM, MOJOKERTO — Langkah kaki kecil para santri Yayasan Madyan Hidayatullah, Trawas Jolotundo Cemara, Dusun Sarirejo, Desa Srigading, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, tampak menggambarkan kebahagiaan. Pasalnya kini mereka tak lagi harus menempuh perjalanan jauh demi setimba air.
Senyum ceria menghiasi wajah mereka, seiring dengan mengalirnya air jernih dari sumur bor ke-183 yang diresmikan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) BMH Jawa Timur, Kamis (21/12).
Sebelumnya, para santri dan warga sekitar harus berjuang, berjalan kaki sejauh satu kilometer menuju sungai kecil, demi mendapatkan air yang sering kali keruh. Kondisi ini tentu menyulitkan aktivitas harian, terutama bagi para santri yang tengah menuntut ilmu. Kini, semua berubah. Berkat kekuatan zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan melalui BMH, air bersih yang menjadi sumber kehidupan itu kini hadir di tengah-tengah mereka.
“Alhamdulillah, ini adalah anugerah yang sangat kami syukuri. Dengan adanya sumur bor ini, kebutuhan air bersih untuk santri dan warga sekitar dapat terpenuhi,” ungkap Ustadz Aulia Elhaq, pengasuh Yayasan Madyan Hidayatullah, dengan penuh rasa syukur.
Kebahagiaan tak hanya dirasakan oleh Ustadz Aulia dan para santri, tetapi juga oleh seluruh warga sekitar. Sumur bor ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dan uluran tangan dari para donatur BMH mampu membawa perubahan besar.
Imam Muslim, Kepala Divisi Program dan Pemberdayaan BMH Jawa Timur, menjelaskan bahwa program sumur bor ini merupakan wujud komitmen BMH untuk menghadirkan solusi berkelanjutan bagi masyarakat.
“Kami berharap dengan hadirnya sumur bor ini, para santri dapat fokus belajar tanpa lagi terbebani oleh kesulitan mendapatkan air bersih. Ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk terus menghadirkan program-program yang berdampak luas di Jawa Timur,” tuturnya.
Kisah dari Mojokerto ini menjadi bukti nyata kekuatan zakat, infak, dan sedekah.
“Melalui BMH, kebaikan dari para donatur mengalir, memberikan manfaat nyata, dan menghadirkan senyum di wajah mereka yang membutuhkan. BMH terus membuktikan diri sebagai jembatan kebaikan, yang menghubungkan kepedulian dengan solusi nyata, demi terwujudnya kesejahteraan umat,” tutup Muslim.*