BAZNAS RI Umumkan 10 Santri Terbaik Boothcamp Digital Marketing Travel Haji dan Umrah
INFOFILANTROPI.COM, JAKARTA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI secara resmi menutup kegiatan Boothcamp Santripreneur Kompetisi Digital Marketing Travel Haji dan Umrah sekaligus mengumumkan 10 peserta terbaik kompetisi tersebut. Acara ini berlangsung di Yayasan Pesantren Bina Cendekia, Jakarta, pada Jumat (10/1/2024).
Tiga peserta Boothcamp terbaik dalam kompetisi ini adalah Asriafi Ath Tha’ariq dari Pesantren Nurul Falah Lumajang, Akiya Qidam Hayya dari Pesantren Al-Islam Joresan Ponorogo, dan Ridwan Hidayat dari Pesantren Shuffah Al-Jama’ah Tasikmalaya. Selain penghargaan, para peserta mendapatkan bantuan modal usaha, pelatihan, dan pendampingan dengan total bantuan senilai Rp326.000.000.
Saidah Sakwan, MA., Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, menjelaskan bahwa Bootcamp Santripreneur merupakan langkah BAZNAS untuk mendukung para penerima manfaat (mustahik) bertransformasi menjadi pemberi zakat (muzaki).
“Seluruh upaya yang dilakukan BAZNAS ini adalah bagian dari mendampingi teman-teman semua menuju maqom (kedudukan) sebagai muzaki,” ujar Saidah.
Ia menambahkan bahwa program ini berfokus pada peningkatan capacity building peserta, mencakup pengetahuan, sikap, dan keterampilan lunak (soft skills) yang penting untuk mengembangkan potensi mereka. “Setelah diajarkan, modal ini harus langsung dimanfaatkan. Tim Santripreneur BAZNAS akan terus memonitor, memberikan bimbingan, dan mendukung modal pengembangan usaha,” tambahnya.
Ketua Pembina Yayasan Pesantren Bina Cendekia, Drs. KH. Nur Syamsudin, MA., berharap para santri terbaik dapat menerapkan ilmu yang diperoleh selama pelatihan.
“Allah tidak akan mengubah suatu kaum sampai mereka mengubah diri mereka sendiri. Karena itu, kita harus berusaha memperbaiki bisnis kita agar lebih baik. Pelatihan ini adalah langkah awal untuk mencapai perubahan tersebut,” kata Nur Syamsudin.
Program ini melibatkan 50 peserta, terdiri dari santri dan lulusan pondok pesantren dari berbagai daerah. Selama lima hari, mereka mengikuti pelatihan intensif tentang pemasaran digital untuk sektor wisata halal, khususnya travel haji dan umrah.
Berikut adalah 10 peserta terbaik Bootcamp Santripreneur BAZNAS RI:
- Asriafi Ath Tha’ariq – Pesantren Nurul Falah, Lumajang
- Akiya Qidam Hayya – Pesantren Al-Islam Joresan, Ponorogo
- Ridwan Hidayat – Pesantren Shuffah Al-Jama’ah, Tasikmalaya
- Faiz Alban – Pondok Pesantren Miftahul Huda
- Asep Syahrul Muharom – Pesantren Miftahul Majid Almusri’
- Muhammad Rafli – Pesantren Darul Amien
- Sri Wulan Wahyuni – Pondok Pesantren Darul Huffadz Al-Matin, Sukabumi
- Ahmad Ansori – Pondok Pesantren Nurul Iman, Sekincau
- Dwi Akhmad Fauzan Saefudin – Pondok Modern Darussalam Gontor
- Fattah Bima Maulana – Pondok Pesantren Sabilillah Lidah Wetan, Lakarsantri, Surabaya
