5 Oktober 2025

BMH Salurkan Bantuan Beras untuk Santri LKSA Asmaul Husna Kolaka: Wujud Nyata Kepedulian terhadap Pendidikan dan Sosial Keagamaan

beras
0 views

INFOPILANTROPI.COM, KOLAKA — Komitmen Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (BMH) dalam memperkuat peran lembaga pendidikan dan sosial keagamaan kembali ditunjukkan melalui aksi nyata. Kali ini, BMH menyalurkan bantuan beras ke Pondok Pesantren Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Asmaul Husna, yang berlokasi di Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Bantuan ini ditujukan untuk mendukung kebutuhan konsumsi harian para santri, khususnya anak-anak yatim dan dhuafa yang tinggal dan dibina di lingkungan pesantren. Penyaluran tersebut merupakan bagian dari program kemanusiaan dan pemberdayaan yang secara konsisten dijalankan BMH, dengan dukungan para donatur yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

“Alhamdulillah, bantuan ini sangat membantu dalam mencukupi kebutuhan pangan santri kami. Terima kasih kepada BMH dan para donatur yang telah peduli terhadap anak-anak asuh kami,” ujar salah satu pengurus LKSA Asmaul Husna saat kegiatan penyaluran berlangsung, Selasa (6/8/2025).

Kepala BMH Perwakilan Sulawesi Tenggara, Armin, turut hadir dan menyampaikan bahwa keberadaan pesantren seperti LKSA Asmaul Husna memiliki peran strategis dalam membentuk karakter dan masa depan generasi muda bangsa.

“Lembaga seperti ini adalah ujung tombak dalam membina anak-anak agar tumbuh dengan nilai-nilai keimanan, kemandirian, dan kepedulian sosial. BMH akan terus hadir mendukung mereka melalui berbagai program filantropi yang berkelanjutan,” ujar Armin.

Lebih lanjut, Armin juga mengajak masyarakat luas, dunia usaha, dan berbagai elemen sosial untuk turut ambil bagian dalam gerakan kebaikan bersama ini.

Sebagai lembaga zakat nasional, BMH menjadikan pendidikan Islam dan lembaga sosial keagamaan sebagai prioritas utama dalam pendistribusian bantuan. Hal ini sejalan dengan visinya untuk menciptakan generasi tangguh, berdaya, dan peduli terhadap sesama.

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan dukungan logistik di berbagai pesantren dan LKSA di penjuru negeri, kolaborasi multipihak antara lembaga zakat, masyarakat, dan sektor swasta dinilai semakin penting. Melalui kolaborasi ini, diharapkan akan lahir lebih banyak inisiatif kebaikan yang berdampak luas dan berkelanjutan./Herim