BMH Sumut Gelar Amil Talk, Dorong Peningkatan Literasi dan Keterampilan Amil
Dok. BMH Sumut
INFOFILANTROPI.COM, Medan – BMH Sumatera Utara melalui Divisi Operasional SDM kembali menggelar kegiatan rutin bertajuk Amil Talk pada Senin (9/9). Bertempat di kantor BMH di Jalan Karya Wisata No. 20 D, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, acara ini diadakan sebagai bagian dari upaya peningkatan literasi dan keterampilan amil.
Kegiatan ini menghadirkan Arif Firdaus sebagai pemateri utama, yang menyampaikan pentingnya membangun kerjasama tim yang solid. Menurutnya, dengan kerja tim yang baik, hasil yang diperoleh akan lebih maksimal dibandingkan dengan bekerja secara individu. “Kunci keberhasilan adalah kerja sama tim yang sinergis, di mana setiap anggota saling mendukung untuk mencapai tujuan bersama,” ujarnya dalam sesi tersebut.
Amil Talk kali ini berlangsung mulai pukul 09.00 WIB dan diisi dengan diskusi interaktif antaramil selama kurang lebih satu jam. Diskusi yang hangat ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi para peserta untuk memperdalam materi, tetapi juga untuk berbagi pengalaman dan perspektif yang memperkaya pengetahuan mereka.
Muhammad Nuh, Kepala Divisi Operasional BMH Sumatera Utara, menjelaskan bahwa Amil Talk diselenggarakan dua kali setiap bulan, dengan fokus pada nilai-nilai utama lembaga yang dikenal sebagai Corporate Values BMH. “Nilai-nilai kelembagaan yang kami tanamkan antara lain Believe, Excellent, Professional, Elegant, Responsible, dan Team Work. Kami ingin agar para amil memahami dan mampu menerapkan nilai-nilai ini dalam setiap tugas yang mereka jalankan,” jelas Nuh.
Lebih lanjut, Nuh menambahkan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan literasi para amil, khususnya dalam hal penguasaan materi, berdiskusi, dan berbicara di depan umum. “Kami ingin para amil memiliki kecakapan dalam menyampaikan ide mereka dengan percaya diri, komunikasi yang baik, dan keterampilan menyusun presentasi yang informatif dan menarik.”
Menjadi amil bukan hanya sekedar profesi, melainkan sebuah peran yang secara tegas disebutkan dalam Al-Qur’an. Oleh karena itu, Nuh menekankan pentingnya para amil untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka agar mampu memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat. Dengan rutin mengadakan Amil Talk, diharapkan para amil tidak hanya memahami tugas mereka, tetapi juga mampu menjadi sosok yang lebih kompeten dan inspiratif dalam menjalankan peran mereka.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, BMH Sumut berharap para amil semakin percaya diri dalam menjalankan tugasnya, mampu berkomunikasi dengan lebih efektif, serta terus berkembang dalam bidang literasi dan keterampilan berbicara di depan publik.
