5 Oktober 2025

BMH Targetkan Satu Juta Penerima Manfaat, Luncurkan Program “Bahagia dengan Berkurban”

BMH Kurban
0 views

INFOFILANTROPI.COM, JAKARTA — Lembaga Amil Zakat Nasional Baitul Maal Hidayatullah (Laznas BMH) kembali menghadirkan program kurban berskala besar bertajuk “Bahagia dengan Berkurban”, dengan target penyaluran 16.500 hewan kurban untuk satu juta penerima manfaat. Program ini akan menjangkau masyarakat di 38 provinsi di Indonesia serta 9 negara, termasuk Palestina.

Peluncuran program Bahagia dengan Berkurban ini disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Bangi Kopi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Kamis (22/5/2025).

Direktur Utama BMH, Supendi S.Kom., MM, menjelaskan bahwa penerima manfaat meliputi anak yatim, santri, masyarakat binaan dai, serta penyintas bencana dan krisis kemanusiaan. “Kebahagiaan dalam berkurban bukan hanya milik penerima, tetapi juga para donatur. Memberi itu menumbuhkan rasa damai dan hormon kebahagiaan,” ungkapnya.

Hadir pula dalam acara tersebut Direktur Program dan Pemberdayaan BMH, Syamsuddin SE, dan dai nasional Ustaz Erick Yusuf, yang menyampaikan tausiah mengenai spiritualitas kurban. “Kurban adalah momentum perubahan. Dari situ, seseorang dapat memulai hijrah menuju kebaikan,” ujar Erick.

Enam Skema Kurban BMH 2025

Untuk memperluas jangkauan dan mempermudah partisipasi masyarakat, BMH menghadirkan enam skema kurban:

  1. Semua Bisa Kurban
  2. Kurban Reguler
  3. Kurban untuk Pengungsi Palestina
  4. Kurban untuk Afrika
  5. Kurban Istimewa
  6. Kurban untuk Korporat

“Program ini dirancang agar distribusi kurban lebih merata ke daerah-daerah minim hewan kurban, serta menjangkau kawasan rawan pangan seperti Palestina dan Afrika,” jelas Syamsuddin.

BMH juga menekankan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Setiap donatur akan menerima notifikasi sebelum penyembelihan, serta dokumentasi lengkap dari proses pemotongan hingga distribusi daging kurban.

Sinergi Strategis dengan BSI

Dalam sesi diskusi, hadir pula jurnalis senior dan pengamat Timur Tengah Muhammad Pizaro Novelan Tauhidi, serta perwakilan Bank Syariah Indonesia (BSI), Romadi, dengan moderator Imam Nawawi.

Romadi menyampaikan bahwa BMH adalah mitra strategis dan nasabah prioritas BSI. Kini, layanan kurban BMH telah terintegrasi dalam aplikasi BSI Mobile (Beyond), memudahkan donatur untuk berkurban secara digital.

“Kolaborasi ini mencerminkan semangat bersama dalam memperluas kebermanfaatan. Kami berharap, masyarakat semakin antusias menunaikan ibadah kurban,” ujarnya.

Erick Yusuf

Menutup acara, Supendi menegaskan bahwa kurban adalah instrumen sosial yang strategis. “Kurban bukan sekadar ibadah, tetapi penguat ketahanan sosial, peningkat gizi masyarakat, dan pendorong ekonomi peternak lokal. Semua demi Indonesia dan dunia yang lebih bahagia,” tandasnya.