Pesmaba UMM: Bekali Mahasiswa Baru dengan Keterampilan Digital, SDGs, dan Anti Bullying
![Pesmaba UMM: Bekali Mahasiswa Baru dengan Keterampilan Digital, SDGs, dan Anti Bullying](https://infofilantropi.com/wp-content/uploads/2024/09/12SeptIFBU-UMM-1024x576.jpeg)
Dok. UMM
INFOFILANTROPI.COM, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menggelar kegiatan Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba) yang berlangsung meriah di Dome UMM pada 11 September. Acara tersebut dihadiri ribuan mahasiswa baru dan ditekankan pentingnya menciptakan lingkungan kampus yang positif dan bebas dari kekerasan atau perploncoan.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P., yang hadir sebagai pembicara utama, mengingatkan bahwa senior di UMM harus mampu menjadi teladan bagi mahasiswa baru. “Kehidupan masyarakat semakin kompleks dan menantang. Pendidikan tinggi memainkan peran vital dalam membentuk individu yang tangguh dan bermanfaat di mana pun mereka berada,” tegas Muhadjir. Menurutnya, Kampus Putih UMM adalah tempat yang ideal bagi mahasiswa untuk mengembangkan diri, baik secara akademik, spiritual, maupun sosial.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa UMM mendorong mahasiswa untuk berprestasi tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga di kancah internasional. Program-program unggulan UMM, seperti Center of Excellence (CoE), menjadi salah satu wadah pengembangan keterampilan kreatif dan inovatif bagi mahasiswa. Selain itu, tersedia berbagai pilihan program pengembangan lainnya yang mencakup bidang akademik dan non-akademik.
Muhadjir juga menekankan pentingnya peran senior dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan mahasiswa baru. “Senior diharapkan menjadi pembimbing dan teladan yang baik bagi junior mereka. Dengan dukungan dari senior yang bijak, saya yakin mahasiswa UMM akan berkembang lebih cepat dan siap menghadapi tantangan global,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor UMM, Prof. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., menegaskan bahwa Kampus Putih UMM selalu berkomitmen untuk melahirkan individu yang unggul dalam pengetahuan, keterampilan, dan nilai keagamaan. Melalui Center of Excellence, UMM menawarkan pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan inovatif dan kreatif. Program CoE dirancang untuk mengombinasikan pengetahuan dasar dengan keterampilan khusus sesuai dengan minat dan bakat mahasiswa, memberikan mereka bekal yang solutif dalam menghadapi berbagai tantangan di masyarakat.
Nazar juga mengungkapkan bahwa Universitas Muhammadiyah Malang tahun ini memperkenalkan pendidikan dasar digital dan program SDGs yang menitikberatkan pada pendidikan iklim dan tanggung jawab terhadap bumi. Selain itu, mahasiswa juga akan dibekali dengan pelajaran bahasa Indonesia, Inggris, Arab, dan bahasa pilihan lain, guna mempersiapkan mereka menghadapi dunia yang semakin global dan dinamis.
Dengan berbagai inisiatif dan program unggulan tersebut, Universitas Muhammadiyah Malang berupaya menciptakan generasi yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap berkontribusi positif di masyarakat dan mampu bersaing di tingkat global.