BSI Distribusikan 9.390 Hewan Kurban ke Seluruh Indonesia

INFOFILANTROPI.COM, Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengumumkan distribusi 9.390 hewan kurban yang sehat dan aman konsumsi untuk masyarakat duafa di seluruh Indonesia dalam rangka menyambut Idul Adha 1445 H. Jumlah hewan kurban yang didistribusikan tahun ini meningkat 32% dibandingkan tahun lalu yang mencapai 7.112 ekor. Daging dari hewan kurban ini diperkirakan akan dibagikan dalam 187.800 porsi, dikemas dalam besek bambu yang ramah lingkungan.

Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, menyatakan bahwa Idul Adha menjadi momen tahunan bagi BSI untuk menyalurkan daging hewan kurban kepada masyarakat yang membutuhkan. “Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai sahabat finansial, sahabat sosial, dan sahabat spiritual untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Tahun ini, Bank Syariah Indonesia bekerja sama dengan 19 lembaga amil zakat nasional (LAZNAS) dan menyediakan layanan pembelian hewan kurban melalui BSI Mobile dan smart funding Hasanah Card. Pembelian hewan kurban melalui Hasanah Card tercatat sebanyak 185 ekor sapi dan 628 ekor kambing/domba, sedangkan melalui BSI Mobile mencapai 12 ekor sapi dan 966 ekor kambing/domba.

Kondisi ini menunjukkan kesadaran masyarakat yang semakin tinggi untuk berkurban secara online, sehingga distribusi hewan kurban dapat lebih merata ke seluruh pelosok Indonesia. “Inilah manfaat BSI Mobile, memungkinkan umat Islam untuk berkurban dan mendistribusikan daging ke wilayah-wilayah yang membutuhkan,” tambah Hery.

Distribusi hewan kurban BSI mencakup berbagai wilayah di Indonesia, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, NTB, dan NTT. Pemotongan hewan dan penyaluran daging dilakukan dengan cara yang ramah lingkungan, menggunakan hewan yang sehat dan memenuhi persyaratan umur kurban dari desa binaan BSI, serta pengelolaan limbah menjadi kompos. Daging dikemas dengan daun untuk meminimalkan sampah.

Hery Gunardi menambahkan bahwa BSI berkomitmen terhadap prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) serta berperan dalam mewujudkan Indonesia menuju Net Zero Emission (NZE). Hewan kurban dipilih melalui seleksi ketat yang melibatkan dokter hewan untuk pembinaan dan pendampingan peternak dalam pengembangbiakkan, pemberian pakan, dan pemeriksaan kesehatan. Secara berkala, dokter hewan melakukan pengecekan kesehatan hewan kurban, dan para penyembelih diajarkan cara pemotongan hewan sesuai ajaran Islam.