BMH Sumut Hadirkan Bantuan Beras untuk Santri Pesantren Darul Muttaqin Batubara

BMH Sumut Hadirkan Bantuan Beras untuk Santri Pesantren Darul Muttaqin Batubara

DOk. BM

INFOFILANTROPI.COM, Batubara – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan santri, Baitul Maal Hidayatullah Sumatera Utara (BMH Sumut)  kembali menyalurkan bantuan, kali ini berupa 20 karung beras untuk 46 santri yang menimba ilmu di Pesantren Darul Muttaqin, Desa Lubuk Hulu, Kecamatan Lima Puluh, Batubara. Bantuan ini menjadi wujud nyata dukungan BMH dalam memperkuat pendidikan agama serta kesejahteraan para santri.

Osman Ali, Kepala Divisi Pemberdayaan BMH Sumut, menyampaikan dengan antusias bahwa program ini bukan sekadar memberikan bantuan pangan, tetapi juga merupakan bagian dari upaya lebih besar untuk memberdayakan masyarakat melalui pendidikan yang bermutu. “Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban kebutuhan harian santri dan pada saat yang sama memperkuat peran pendidikan pesantren dalam pengembangan spiritual dan kesejahteraan masyarakat,” jelas Osman.

Ia juga menambahkan bahwa distribusi bantuan ini adalah amanah yang diemban BMH dari zakat, infaq, dan sedekah para donatur. “Setiap karung beras yang kami serahkan membawa berkah besar tidak hanya bagi santri, tetapi juga bagi para donatur yang telah berkontribusi dalam kebaikan ini,” lanjutnya.

Pimpinan Pesantren Darul Muttaqin, Buya Mislindani, menyambut dengan rasa syukur yang mendalam atas bantuan yang diberikan. Buya menjelaskan bahwa pesantren, yang mayoritas santrinya adalah anak yatim dan dhuafa, membutuhkan sekitar 322 kilogram beras per bulan untuk mencukupi kebutuhan mereka. “Bantuan ini sangat meringankan beban kami dalam memenuhi kebutuhan pokok para santri. Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada BMH dan para donatur atas dukungannya,” ungkap Buya penuh haru.

Salah satu santri yang menerima manfaat bantuan tersebut, Muhammad Raffi, yang telah menghafal 10 juz Al-Qur’an, turut menyampaikan rasa terima kasihnya. “Terima kasih kepada BMH dan para donatur. Bantuan ini membuat kami semakin termotivasi untuk belajar dan menghafal lebih banyak lagi. Semoga Allah membalas kebaikan Bapak Ibu dengan kesehatan dan rezeki yang melimpah,” ucap Raffi dengan penuh harapan.

Bantuan beras ini tidak hanya meringankan beban ekonomi para santri dan keluarganya, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan belajar mereka. Dalam situasi ekonomi yang serba sulit, dukungan semacam ini sangat berarti dalam menjaga kelangsungan pendidikan para santri, membantu mereka menjadi generasi yang berakhlak mulia, cerdas, dan siap memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di masa depan.